Bulan itu bulat. Cantik, bercahaya bersinar-sinar anggun. Bulan buat aku tersenyum. Mulutku, hatiku tak berhenti memuji Sang Bulan. Aku kagumi bulan itu. Sampai satu tahap, aku bayangkan diri aku ini adalah bulan, disukai ramai dipuji dan dipuja. Mustahil aku akan menjadi bulan. Kecewa. Ada satu impian bodoh. Kalau bulan itu bisa ngomong, aku mahu ngobrol dengan dia. Tak tidur malam pun tak apa lah. Setidak-tidaknya hilang lah juga rasa sunyi. Bulan bulan, kenapa kauu bisu ? Gue mao ngomong-ngomong, ngobrol sama kamu. *masa sihh bulan bisa ngomong ? Jangan mimpi ahh.